BiT Global menuduh Coinbase menghapus WBTC karena keunggulan kompetitif atas cbBTC
BiT Global menuduh Coinbase menghapus WBTC karena keunggulan kompetitif atas cbBTC
Keputusan Coinbase untuk menghapus Wrapped Bitcoin (WBTC) telah memicu kontroversi, dengan BiT Global menuduh bursa mata uang kripto tersebut berusaha menghilangkan persaingan untuk pembungkus Bitcoin-nya sendiri, Coinbase Wrapped BTC (cbBTC). Bursa tersebut mengumumkan rencana untuk menangguhkan perdagangan WBTC pada 19 Desember 2024, dengan alasan dugaan kegagalan untuk memenuhi standar pencatatan. Namun, BiT Global, kustodian WBTC, berpendapat bahwa langkah tersebut merupakan upaya strategis untuk mendorong cbBTC sebagai pembungkus Bitcoin yang dominan.
"Kami percaya keputusan Coinbase adalah upaya untuk mendapatkan keunggulan kompetitif dengan menyingkirkan WBTC, pesaing terbesar," kata juru bicara BiT Global. Coinbase, bagaimanapun, menyangkal klaim ini, menyatakan bahwa keputusan tersebut didasarkan pada evaluasi rutin terhadap aset perdagangan.
Pembungkus Bitcoin yang bersaing dan implikasi industri
WBTC, yang menyimpan lebih dari $ 14 miliar dalam total nilai terkunci (TVL) menurut DefiLlama, tetap menjadi pembungkus Bitcoin yang paling banyak digunakan di pasar. Sebaliknya, cbBTC dari Coinbase, yang diluncurkan pada September 2024, telah berkembang pesat dalam popularitas, mengamankan sekitar $ 1,5 miliar TVL.
Persaingan ini muncul di tengah kekhawatiran yang lebih luas tentang pengelolaan produk Bitcoin yang dibungkus. Pada bulan Agustus, BitGo, kustodian di balik WBTC, mengizinkan BiT Global untuk mengontrol sebagian dompet multisignature yang menyimpan cadangan Bitcoin-nya. Keputusan ini menuai kritik karena adanya risiko yang terkait dengan afiliasi BiT Global dengan tokoh-tokoh kontroversial seperti Justin Sun. Para kritikus menuduh adanya potensi salah urus jaminan dalam proyek-proyek terkait, menambahkan lapisan pengawasan lain pada ekosistem WBTC.
Perdebatan mengenai penghapusan WBTC menggarisbawahi daya saing yang semakin meningkat di pasar pembungkus Bitcoin, dengan para pemain berlomba-lomba untuk mendominasi nilai total yang terkunci dan kepercayaan pengguna. Keputusan Coinbase dapat menandakan pergeseran dalam dinamika pasar, karena pembungkus yang lebih baru seperti cbBTC menantang dominasi WBTC yang sudah berlangsung lama.
Dengan semakin dekatnya tenggat waktu 19 Desember, industri mata uang kripto akan mengamati dengan seksama bagaimana situasi ini berkembang, terutama potensi dampaknya terhadap keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan adopsi institusional produk Bitcoin yang dibungkus.
Baca juga: Mastercard bermitra dengan JPMorgan untuk mengintegrasikan sistem valuta asing berbasis blockchain
