03.06.2025
Artem Shendetskii
Penulis dan Editor Berita
03.06.2025

Pakistan berencana untuk memperkenalkan regulasi kripto yang lebih transparan

Pakistan berencana untuk memperkenalkan regulasi kripto yang lebih transparan Pakistan meluncurkan upaya regulasi kripto melalui dewan yang baru dibentuk

Pakistan bergerak lebih dekat menuju regulasi kripto formal, dengan Pakistan Crypto Council (PCC) yang memulai upaya untuk membangun kerangka kerja aset digital yang transparan dan aman.

Meskipun mata uang kripto secara teknis masih ilegal di negara ini, PCC - yang dipimpin oleh Menteri Keuangan Senator Muhammad Aurangzeb - telah meluncurkan diskusi tingkat tinggi di Islamabad yang bertujuan untuk menyeimbangkan inovasi, perlindungan investor, dan stabilitas keuangan, lapor CoinGape.

Badan-badan utama pemerintah termasuk Bank Negara Pakistan (SBP), Komisi Sekuritas dan Bursa Pakistan (SECP), dan kementerian hukum dan TI terlibat dalam penyusunan kebijakan baru. Sebuah komite teknis khusus akan meninjau proposal yang ada dan merekomendasikan struktur tata kelola kepada PCC dalam sesi mendatang.

Otoritas Aset Digital Pakistan untuk memimpin pengawasan kripto

Sebagai bagian dari inisiatif regulasi yang lebih luas, Pakistan telah membentuk Otoritas Aset Digital Pakistan (PDAA), yang bertugas mengawasi pertumbuhan blockchain dan melindungi para pelaku pasar. PDAA juga akan mendukung inklusi keuangan dan inovasi fintech melalui pengawasan terstruktur terhadap bursa, dompet, stablecoin, dan platform keuangan terdesentralisasi (DeFi).

Pihak berwenang juga sedang mempertimbangkan pembentukan regulator otonom khusus untuk kripto dan keuangan digital. Langkah ini mencerminkan pengakuan pemerintah yang semakin meningkat terhadap peran kripto dalam lanskap keuangan yang terus berkembang dan perlunya pengawasan yang ditargetkan untuk memungkinkan adopsi yang bertanggung jawab.

Regulasi yang jelas memperkuat ambisi cadangan Bitcoin Pakistan

Momentum regulasi ini muncul ketika Pakistan mengeksplorasi rencana untuk membangun cadangan Bitcoin yang strategis. Bilal Bin Saqib, kepala Dewan Kripto, mengungkapkan ambisi ini di Konferensi Bitcoin, meskipun rencana tersebut mungkin menghadapi penolakan dari Dana Moneter Internasional (IMF) karena masalah ekonomi makro dan energi.

Kejelasan peraturan akan sangat penting untuk mengatasi rintangan ini, memastikan rencana cadangan sejalan dengan norma-norma internasional sambil meningkatkan kepercayaan investor. Kerangka hukum yang kuat juga dapat membantu mengurangi keberatan IMF dan mendukung strategi jangka panjang Pakistan untuk mengintegrasikan aset digital ke dalam model ekonominya.

Baru-baru ini kami menulis bahwa Dana Moneter Internasional (IMF) telah menyuarakan keprihatinan serius atas keputusan mengejutkan Pakistan untuk mengalokasikan 2.000 megawatt listrik untuk penambangan Bitcoin dan pusat data AI, mempertanyakan legalitas dan waktunya.

Materi ini mungkin mengandung opini pihak ketiga, bukan merupakan nasihat keuangan, dan dapat mencakup konten bersponsor.