Peringatan 2025: Proyek Tap-to-Earn berisiko terkena reaksi regulasi setelah kerugian pengguna
Fenomena HK telah mempengaruhi industri game
Dari sudut pandang industri GameFi, tahun 2024 akan tercatat dalam sejarah sebagai "Tahun Hamster".
Namun, beberapa orang yang skeptis percaya bahwa pencipta Hamster Kombat telah memicu krisis kepercayaan pengguna yang tidak hanya mengancam game clicker tetapi juga seluruh sektor pengembangan game.
Kesuksesan Hamster Kombat-yang pada puncaknya menarik lebih dari 350 juta pengguna di 190 negara-telah menjadi preseden yang berbahaya bagi industri game. Tidak seperti game klasik yang membutuhkan investasi awal dan pemahaman tentang mekanisme, game tap menawarkan formula yang sangat sederhana: ketuk layar, lakukan tindakan sederhana, dan dapatkan uang. Hambatan nol-masuk dan gameplay primitif memastikan game-game ini mencapai popularitas yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Namun, seperti yang dicatat oleh BeInCrypto, kesederhanaan yang tampak menutupi sistem penghargaan yang cacat. Hamster Kombat, di mana jutaan orang tanpa lelah "mengetuk hamster" dengan harapan menjadi kaya, dengan jelas menggambarkan risiko model ini.
Game tap mengubah psikologi pemain, membiasakan mereka dengan imbalan uang untuk tindakan dalam game, dan mengurangi daya tarik game sebagai hiburan semata. Mekanisme permainan tradisional yang bertujuan untuk menciptakan pengalaman yang menarik tidak lagi menarik tanpa insentif finansial.
Game tap mengancam reputasi GameFi
Saat ini, pasar dibanjiri dengan ratusan klon game tap, banyak di antaranya yang curang atau tidak berkelanjutan. Menjamurnya proyek-proyek ini telah merusak reputasi GameFi secara serius. Pengembang game tradisional semakin dipaksa untuk memasukkan elemen-elemen game tap untuk mempertahankan audiens mereka.
Dampaknya melampaui industri game
Menurut pengembang game blockchain Rooster Fights, alat akuisisi pengguna yang dipopulerkan oleh pembuat game tap dapat mengalir ke penipu, yang dapat menggunakannya untuk menargetkan audiens lain. Hal ini meningkatkan risiko pasar yang dibanjiri dengan proyek-proyek berkualitas rendah, di mana para pemain berisiko kehilangan uang mereka.
Selain itu, game tap merusak kepercayaan dalam monetisasi dan dapat berdampak negatif tidak hanya pada industri game tetapi juga startup kripto.
Skenario terburuk memprediksi runtuhnya beberapa proyek tap-to-earn yang terkenal pada tahun 2025, memicu tindakan keras dan larangan peraturan di negara-negara yang warganya paling terpengaruh. Penerbit besar mungkin menjauhkan diri dari mengintegrasikan elemen kripto ke dalam game mereka, menganggapnya sebagai sesuatu yang tidak kredibel, sementara kelompok pengguna global dapat muncul mengadvokasi pengalaman bermain game murni tanpa mekanisme keuangan.
Apa yang ada di depan untuk game tap?
Skenario yang lebih mungkin terjadi adalah bahwa game tap akan mempertahankan ceruk dalam ekosistem game tetapi secara bertahap menurun jumlahnya karena pengembang mengadopsi pendekatan yang lebih hati-hati untuk monetisasi.
Akibatnya, tap game mungkin akan semakin banyak digunakan oleh bank-bank tradisional dan jaringan ritel untuk menarik perhatian pada layanan dan aplikasi mereka. Namun, proyek kripto yang serius kemungkinan besar akan menghindari asosiasi dengan klon hamster.
Token HMSTR, yang terkait dengan fenomena game Hamster Kombat, telah meroket sebesar 88% selama seminggu terakhir, menandakan antusiasme investor yang baru saat game ini bersiap untuk musim keduanya.
