15.02.2025
Oleg Tkachenko
Penulis dan pakar di Traders Union
15.02.2025

Presiden Argentina meluncurkan memecoinnya sendiri, lalu mundur

Presiden Argentina meluncurkan memecoinnya sendiri, lalu mundur Presiden Argentina Milei mencabut dukungan untuk memecoin LIBRA, menyangkal adanya hubungan apa pun.

Presiden Argentina Javier Milei telah mencabut dukungannya terhadap memecoin LIBRA, dengan menyatakan bahwa ia tidak memiliki hubungan dengan proyek tersebut.

Setelah LIBRA sempat mencapai kapitalisasi pasar sekitar $4,5 miliar, harganya anjlok hingga 89% dalam beberapa jam, memicu kekhawatiran yang meluas di kalangan investor.

Grafik harga LIBRA. Sumber: dxscreener.com

Hal-hal penting yang dapat diambil

- Pengingkaran Presiden: Presiden Milei secara terbuka menjauhkan diri dari LIBRA setelah gagal meneliti token secara menyeluruh, merusak legitimasinya.

-Volatilitas Pasar: Harga LIBRA anjlok dari harga tertinggi awal $ 4,50 menjadi $ 0,50, yang mencerminkan hilangnya kepercayaan investor secara tiba-tiba.

-Bendera Merah On-Chain: Analisis Blockchain mengungkapkan bahwa aspek penting dari pasokan LIBRA dikendalikan oleh alamat kunci tunggal, dan pengembang telah melepaskan sekitar $ 87 juta dalam bentuk token.

-Kekhawatiran Legitimasi: Para ahli memperingatkan bahwa model distribusi token yang tidak aman dapat mengarah pada potensi skema pump-and-dump.

Pengingkaran Presiden dan Gejolak Pasar

Presiden Javier Milei, yang pernah mempromosikan LIBRA di media sosialnya sebagai alat untuk menstimulasi ekonomi Argentina dengan mendanai usaha kecil, kini telah melepaskan diri dari proyek tersebut. Mengakui bahwa dia tidak menginvestasikan cukup waktu untuk meneliti token tersebut, Milei meng-unfollow akun Twitter LIBRA, yang memicu keraguan tentang kredibilitasnya.

Hype awal mendorong kapitalisasi pasar LIBRA menjadi sekitar $ 4,5 miliar, tetapi ketika kekhawatiran meningkat terkait keasliannya, para pedagang mulai menjual secara massal, yang mengakibatkan penurunan nilai sebesar 89%.

Tanda Bahaya On-Chain dan Aktivitas Pengembang

Perusahaan analisis blockchain seperti Chainalysis dan Bubblemaps telah menyuarakan keprihatinan serius terhadap kerangka kerja LIBRA. Mereka menemukan bahwa pembuatan token dan sebagian besar pasokannya dikelola melalui alamat kunci tunggal daripada dompet multi-tanda tangan yang aman.

Selain itu, data on-chain menunjukkan bahwa tim LIBRA telah menarik sekitar $87 juta dari kumpulan likuiditas, menambah keraguan tentang keabsahan proyek tersebut.

Kesimpulan dan Prospek

Pembalikan dukungan yang dramatis oleh Presiden Milei, dikombinasikan dengan jatuhnya harga LIBRA yang tajam dan sinyal on-chain yang mengkhawatirkan, telah meningkatkan kekhawatiran investor atas keabsahan token tersebut. Para ahli memperkirakan bahwa tanpa langkah-langkah keamanan yang kuat dan tata kelola yang transparan, LIBRA dan proyek serupa dapat terus mengalami volatilitas yang ekstrem dan potensi pengawasan regulasi.

Baru-baru ini kami menulis, bahwamemecoin siap untuk menjadi indikator utama sentimen politik, menurut Arthur Hayes, mantan CEO BitMEX.

Materi ini mungkin mengandung opini pihak ketiga, bukan merupakan nasihat keuangan, dan dapat mencakup konten bersponsor.