Prediksi harga EUR/USD: Penembusan di atas batas atas 3 bulan diantisipasi

EUR/USD membuka bulan Maret dengan catatan yang kuat, naik 1% pada hari Senin ke level tertinggi tiga hari dan melanjutkan kenaikannya ke sesi Eropa hari Selasa.
Pasangan ini naik di atas EMA 50 hari dan menembus level resistance 1.0460, dan saat ini mendekati resistance 1.0530 yang kritis. Level ini telah berulang kali membatasi kenaikan selama tiga bulan terakhir, menjadikannya ambang batas utama untuk arah jangka pendek pasangan ini.
Reli telah didorong oleh pergeseran ekspektasi suku bunga Federal Reserve. Perlambatan data ekonomi AS telah mendorong penyempitan tajam 35 basis poin pada spread imbal hasil dua tahun transatlantik selama sebulan terakhir, yang mencerminkan antisipasi pasar terhadap Fed yang kurang agresif. Hal ini menekan dolar AS dan memberikan ruang bagi EUR/USD untuk naik. Selain itu, sentimen investor di Eropa telah didukung oleh rally eksplosif pada saham-saham pertahanan Eropa, yang semakin mendukung euro.
Perkiraan harga EUR/USD: Tarif AS menimbulkan risiko penurunan pada reli Euro baru-baru ini
Dinamika harga EUR/USD (November 2024 - Maret 2025). Sumber: TradingView
Namun, angin sakal besar sedang membayangi. Tarif AS menimbulkan ancaman signifikan terhadap ekonomi terbuka zona euro. Jika tarif diberlakukan pada ekspor utama Eropa, sentimen pasar dapat dengan cepat bergeser terhadap euro, membatasi potensi kenaikan lebih lanjut.
Resisten 1,0530 tetap menjadi ujian utama untuk EUR/USD. Jika pasangan ini gagal menembusnya, pembalikan arah dapat terjadi, mengirim harga kembali ke support EMA 50 hari. Jika penembusan terjadi, potensi kenaikan mungkin masih terbatas, karena risiko fundamental terkait ketegangan perdagangan dapat mengikis kepercayaan pada reli euro yang berkelanjutan.
Secara keseluruhan, meskipun EUR/USD telah mendapatkan daya tarik, kemampuannya untuk mempertahankan momentum kenaikan akan bergantung pada perkembangan lebih lanjut dalam data ekonomi AS, ekspektasi suku bunga Fed, dan dampak kebijakan perdagangan di zona euro. Para trader harus memperhatikan pergerakan harga di sekitar 1.0530, karena penolakan pada level ini dapat memicu tekanan jual baru.
Dolar AS yang lebih lemah setelah data inflasi PCE Januari dan angka HICP Jerman yang kuat mendukung EUR/USD. Pasangan ini rebound dari 1,0360 namun gagal mempertahankan kenaikan di atas 1,04.