Emas memimpin dengan kenaikan 6% pada bulan April karena perak dan platinum memangkas kerugian karena faktor makro
Emas memimpin reli logam karena Fed dan pelemahan dolar.
Harga emas, perak, dan platinum mengalami kenaikan yang signifikan pada hari Rabu, didorong oleh ekspektasi pelonggaran agresif Federal Reserve dan pelemahan dolar AS.
Emas memperpanjang kenaikannya, naik 2,26% minggu ini untuk mencapai level tertinggi sepanjang masa di $3.318 per ounce selama sesi Eropa. Kenaikan logam mulia ini secara year-to-date saat ini mencapai 26%, dengan kenaikan 6% yang telah terkunci untuk bulan April.
Dinamika harga Emas, Perak, Platinum (Februari 2025 - April 2025). Sumber: MT4
Perak bergabung dengan reli setelah kinerja yang lemah di awal pekan ini. Logam ini menemukan support kuat dari EMA 20 hari dan 50 hari, memicu kenaikan intraday sebesar 2,5% di sesi Eropa. Perak menembus di atas resistance 32,75 untuk mencapai level tertinggi $33,10 sebelum mundur untuk menguji ulang level tersebut sebagai support. Rebound dari 32,75 dapat membuka jalan untuk reli ke resisten 33,40. Kerugian perak untuk bulan April kini telah menyempit menjadi sekitar 3%.
Platinum dan logam mulia memanfaatkan prospek ekonomi AS yang lemah dan perubahan kebijakan
Platinum juga berpartisipasi dalam tren naik, mencatat kenaikan harian kedelapan berturut-turut pada jam perdagangan Eropa terakhir. Logam ini naik 0,35% hari ini dan saat ini sedang menguji EMA 50 hari di dekat $963,40 untuk sesi kedua berturut-turut. Penembusan yang berhasil di atas level ini dapat membawa resisten berikutnya di $970 ke dalam fokus. Kenaikan Platinum yang terus-menerus telah mengurangi kerugian bulan ini menjadi -2,7%.
Secara keseluruhan, momentum teknikal di seluruh kompleks logam mulia selaras dengan tema ekonomi makro. Pergerakan harga baru-baru ini mencerminkan permintaan yang kuat untuk logam mulia karena Dolar AS diperdagangkan di dekat level terlemah sejak Maret 2022. Para pedagang saat ini memperhitungkan potensi penurunan suku bunga sebesar 100 basis poin pada tahun 2025, karena meningkatnya kekhawatiran atas perlambatan ekonomi yang didorong oleh tarif di AS mengurangi kepercayaan investor. Melunaknya ekspektasi suku bunga, pelemahan dolar yang terus-menerus, dan permintaan lindung nilai inflasi dapat terus mendukung sentimen bullish. Jika kondisi ini terus berlanjut, kenaikan lebih lanjut pada emas, perak, dan platinum mungkin terjadi di sesi Amerika Utara.
Platinum menembus resisten 950,0 dan mencapai level tertinggi intraday di 961,3 pada 15 April. Platinum mengungguli emas dan perak, memperpanjang kemenangan beruntun selama tujuh hari di tengah ketegangan tarif.
