Indeks Dolar AS naik menuju 100 setelah rilis PDB menggeser prospek Fed
Indeks Dolar AS menguat karena perubahan kebijakan The Fed
Indeks Dolar AS (DXY) bergerak lebih tinggi untuk sesi ketiga berturut-turut, saat ini diperdagangkan di dekat 99,6 setelah penembusan bersih di atas level resisten 99,55 yang telah membatasi kenaikan minggu lalu. Pergerakan naik ini terjadi setelah data ekonomi yang lebih lemah dari perkiraan, namun reaksinya mencerminkan pergeseran ekspektasi suku bunga, bukan hanya pelemahan ekonomi.
Data dari Departemen Perdagangan AS mengungkapkan bahwa ekonomi AS mengalami kontraksi 0,3% secara tahunan pada kuartal pertama 2025, meleset dari perkiraan pertumbuhan 0,4% dan berbalik tajam dari ekspansi 2,4% pada kuartal sebelumnya. Meskipun hal ini biasanya akan membebani dolar, para pedagang merespons secara berbeda dengan mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga sebesar satu poin persentase dari Federal Reserve tahun ini. Pergeseran sentimen tersebut telah menambah bahan bakar untuk pemulihan dolar terbaru.
Indeks Dolar AS mungkin akan menghadapi perdagangan bervolume rendah hari ini karena penutupan Hari Buruh
Dari perspektif teknikal, penembusan DXY di atas 99,55 saat ini mengubah resisten sebelumnya menjadi support langsung. Pergerakan harga semakin konstruktif, dengan indeks diperdagangkan di atas MA 20 dan MA 50 pada grafik 4 jam. Indeks kekuatan relatif mendukung pandangan ini. RSI pada grafik 4 jam masih naik dan tetap berada di bawah ambang batas overbought, memberikan ruang untuk kenaikan lebih lanjut.
Dinamika harga DXY (April - Mei 2025). Sumber: TradingView
Level psikologis utama berikutnya di 100 sekarang menjadi fokus. Namun, volatilitas jangka pendek dapat menjadi lemah. Meskipun laporan PMI Manufaktur ISM akan dirilis hari ini, sebagian besar pasar ditutup untuk liburan Hari Buruh, yang dapat membatasi volatilitas dan meredam volume.
Singkatnya, kekuatan baru Dolar lebih didorong oleh ekspektasi Fed yang dikalibrasi ulang daripada optimisme ekonomi. Selama taruhan penurunan suku bunga tetap terjaga dan level teknikal terus bertahan, jalur menuju 100 pada DXY tetap berlaku.
Indeks Dolar diperdagangkan sideways selama enam hari karena para pedagang menunggu data ekonomi utama AS. Puncak dan dasar ganda intraday yang berulang menunjukkan keraguan teknis dalam kisaran 1%.
