Alphabet memimpin saham teknologi tetapi turun 0,5% di awal perdagangan meskipun ada sentimen perekrutan AI
Saham Alphabet membukukan kenaikan tiga hari berturut-turut di tengah peningkatan perekrutan AI
Saham Alphabet Inc. (GOOGL) membukukan penutupan bullish ketiga berturut-turut pada hari Jumat, menandai kemenangan beruntun tiga hari pertama di bulan Juli ini.
Saham ini naik 1,6% pada hari itu dan ditutup pada $180,2, mengungguli perusahaan-perusahaan teknologi besar seperti Microsoft, Nvidia, dan Meta, yang mengakhiri hari itu dengan kenaikan tipis.
Sorotan
-Alphabet bertahan di dekat $ 179 hari ini setelah lonjakan hari Jumat secara singkat menembus resistensi $ 181
-Penarikan premarket hari ini mencerminkan aksi ambil untung jangka pendek, tetapi bias bullish tetap utuh
-RSI di 60 mendukung potensi dorongan menuju $ 186 setelah resistensi $ 181 ditembus dengan pasti
Performa yang lebih baik ini sebagian didorong oleh reaksi pasar terhadap akuisisi Google terhadap talenta-talenta utama AI. Perekrutan CEO Windsurf Varun Mohan, salah satu pendiri Douglas Chen, dan beberapa ahli R&D ke dalam Google DeepMind memicu optimisme tentang kemampuan Alphabet untuk memperkuat posisinya dalam perlombaan kecerdasan buatan.
Dinamika harga saham GOOGL (Mei 2024 - Juli 2025). Sumber: TradingView
Pergerakan hari Jumat secara singkat menembus resistensi double top yang sudah berlangsung lama di $181, level yang sebelumnya membatasi reli dua kali pada bulan Juni. Namun, terlepas dari kinerja harian yang kuat, saham ditutup tepat di bawah resistensi ini. Akibatnya, level $181 terus bertindak sebagai batas atas teknis, menahan saham Alphabet dalam kisaran dua minggu yang dibatasi oleh $173 dan $181.
RSI saham GOOGL di 60 mendukung nada bullish meskipun ada penurunan awal di awal perdagangan
Menuju hari Senin, 14 Juli, saham GOOGL turun 0,5% pada perdagangan premarket, turun ke sekitar $179,1. Meskipun pelemahan awal ini menunjukkan beberapa tekanan jual jangka pendek, kemungkinan besar ini adalah retracement setelah reli hari Jumat. Berita perekrutan terkait AI belum memudar dari perhatian pasar, dan kekuatan yang ditunjukkan minggu lalu mengindikasikan bahwa selera investor terhadap saham tetap kuat. Jika sentimen sesi perdagangan reguler mengikuti momentum dari hari Jumat, GOOGL dapat diposisikan untuk kenaikan hari keempat berturut-turut, berpotensi menantang dan secara pasti menembus resistensi $181.
Indikator teknikal mendukung pandangan ini. RSI pada beberapa kerangka waktu telah bergerak di atas rata-rata 14 hari dan saat ini menunjukkan angka 60. Ini tidak berada di wilayah overbought dan selaras dengan bias kelanjutan bullish. Selain itu, tren yang lebih luas selama tiga bulan terakhir telah naik, memperkuat kemungkinan perpanjangan menuju level resistance berikutnya di $ 186, setelah batas atas $ 181 terlewati.
Hingga penembusan tersebut terjadi, saham ini masih terperangkap dalam rentang perdagangan yang sama yang telah menentukan pergerakannya selama dua minggu terakhir. Support berada di $173, sementara resistensi terus bertahan di $181. Investor akan mengamati dengan cermat penembusan untuk mengonfirmasi apakah struktur bullish Alphabet dapat berlanjut dalam jangka pendek, didukung oleh sentimen baru yang digerakkan oleh AI dan minat institusional yang lebih luas.
Alphabet menghadapi tekanan jual karena risiko antimonopoli dan momentum AI yang lemah. Saham ini gagal menembus di atas $181 dan berbalik melemah setelah menolak EMA 20 hari.
