Harga emas 0,46% dari rekor tertinggi karena dolar AS turun ke level terendah bulanan
Emas saat ini telah mencapai kenaikan year-to-date sebesar 5,8%
Harga emas berada pada lintasan yang luar biasa, dengan kenaikan 0,8% selama sesi Asia pada hari Jumat, 24 Januari 2025, karena melanjutkan tren naik dari penurunan moderat pada hari Kamis .
Pergerakan ini telah memposisikan logam mulia untuk kenaikan mingguan keempat berturut-turut, menandai kenaikan mingguan terbesar sejak November 2024. Saat emas melanjutkan perjalanan naiknya, emas kini telah mencapai kenaikan year-to-date sebesar 5,8% dan hanya berjarak 0,46% dari level tertinggi sepanjang masa di $ 2.790, yang terakhir terlihat pada Oktober 2024.
Lonjakan harga emas baru-baru ini dapat ditelusuri kembali ke beberapa indikator ekonomi utama, seperti penurunan imbal hasil obligasi AS. Penurunan ini merupakan respons terhadap komentar dari Presiden AS Donald Trump, yang menyatakan preferensi untuk menghindari tarif terhadap China. Prospek pelonggaran kebijakan lebih lanjut oleh Federal Reserve juga berkontribusi pada penurunan Dolar AS ke level terendah bulanan baru, meningkatkan daya tarik emas sebagai aset tanpa imbal hasil.
Dinamika harga emas (Oktober 2024-Januari 2025). Sumber: TradingView.
Harga emas naik tetapi RSI memberi sinyal level jenuh beli
Selain itu, kekhawatiran investor tentang potensi kejatuhan ekonomi dari kebijakan proteksionis Trump telah mendorong lebih banyak modal ke emas sebagai investasi safe haven. Terlepas dari tren bullish ini, nada positif pasar ekuitas dapat menahan para trader untuk mengambil posisi beli baru di emas, terutama mengingat kondisi overbought yang terlihat pada grafik harian jangka pendek 4 jam dan menengah menurut indikator Relative Strength Index (RSI).
Ke depan, emas akan melanjutkan tren kenaikannya, karena para trader mengukur potensi dampak dari Indeks Pembelian Manajer (PMI) global untuk peluang trading jangka pendek. Dengan emas yang hanya berjarak sebagian kecil dari rekor tertingginya, pasar mengamati dengan cermat tanda-tanda yang dapat mendorong emas melewati ambang batas yang signifikan ini.
Momentum bullish yang kuat di bulan Januari mendorong harga emas naik 4,8%, mendekati level tertinggi sepanjang masa di $2.790. Permintaan yang konsisten mendorong emas menuju kenaikan hari keempat berturut-turut.
